Senin, 09 Juli 2018

PERCAYA DAN LAKUKANLAH

Renungan Harian dari Almanak HKBP
Sabtu, 24 Februari 2018

Selamat pagi untuk kita semua, kiranya kasih karunia dari Yesus Kristus menyertai kehidupan kita sekalian.

Mazmur 37:3a, Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik.


Iri hati adalah suatu emosi yang timbul ketika seseorang yang tidak memiliki suatu keunggulan; baik prestasi, kekuasaan, harta, usaha atau lainnya. Itu hari juga dekat dengan menginginkan yang tidak dimilikinya itu, atau mengharapkan orang lain yang memilikinya agar kehilangannya. Kemungkinan kita pernah mengalami iri hati kepada orang lain, bahkan mungkin kepada teman dekat kita. Itu wajar saja, sebab manusia memiliki rasa cemburu akan yang lain. Iri hati karena yang baik dimiliki orang lain itu sering kita dengar dan mungkin kita alami. Namun iri karena hal yang buruk, ini kurang baik baik kehidupan kita. Miaalnya, keluarga di A jarang ke gereja tetapi berkat atau penghasilan mereka setiap bulannya selalu lancar dan aman. Sedangkan kita misalanya, rajin ke gereja tetapi hidup masih pas-pasan. Terkadang kita diajak untuk berpikir jauh dan bijak untuk melihat hal-hal seperti ini. Pemazmur juga telah mengalami hal ini duluan sebelum kita mengalaminya.
Di dalam buku Mazmur 37 ini menjelaskan bahwa banyak sekali yang melakukan hal yang tidak sesuai dengan perintah dan aturan Allah di dalam kehidupannya. Salah satu contoh adalah kemarahan mereka kepada orang-orang yang berbuat jahat dan iri hati kepada orang yang berlaku curang. Tidak ada manfaatnya jika marah kepada orang yang berbuat jahat dan iri hati kepada yang melakukan kecurangan. Pemazmur mengajak kita, jika menemukan hal kejahatan dan kecurangan maka Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik. Percaya dan melakukan yang baik adalah tugas utama dan Pokok dalam hidup kita. Maka fokus hidup kepada melakukan yang baik dan percaya kepada Allah. Iri hati dan marah bukan perintah Allah, melainkan perintah iblis.
Saudaraku, perbuatan yang baik dan percaya kepada Tuhan saat ini telah diberitakan oleh pemazmur kepada kita. Apakah yang sudah kita lakukan saat ini condong mendominasi kepada perbuatan yang baik yang kita percayai bahwa itu dari Tuhan? Secara khusus pemazmur mengajak kita untuk percaya kepada Tuhan, melalui kepercayaan kita kepada Tuhan maka perbuatan baik akan mampu kita lakukan di dalam kehidupan kita. Kemungkinan terbesar adalah kejahatan yang terjadi disekeliling kita akibat sedikit atau kurangnya orang yang percaya kepada Tuhan. Percaya akan Tuhan bukan hanya sebatas status tetapi mampu melakukan yang baik dan memiliki pemikiran yang baik pula. Kehidupan sosial kita mengajak kita untuk percaya kepada Tuhan agar kita mampu melakukan yang baik disana. Oleh karena itu, suadaraku marilah kita percaya kepada Tuhan dan melakukan yang baik maka hal yang negatif, buruk akan tekikis sedikit demi sedikit dari lingkungan hidup kita. Tuhan Yesus kepercayaan kita. Amin
HAPPY WEEKEND
Selamat beraktivitas untuk kita semua
Salam Marturia
Pdt. Anna Vera Pangaribuan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

CINTA UANG

Renungan Harian dari Almanak HKBP Rabu, 11 Juli 2018 Selamat pagi untuk kita semua, kiranya kasih karunia dari Yesus Kristus menyertai ...